HUMAS IAIN Parepare--- Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) IAIN Parepare melaksanakan seminar proposal penelitian tahun anggaran 2020 di lantai 5 Aula Perpustakaan IAIN Parepare, Selasa (17/09).
Seminar ini
dilakukan guna memberikan penilaian dalam rangka meningkatkan kualitas proposal
peneliti.
Ketua LP2M IAIN
Parepare Muhammad Djunaidi mengungkapkan sebanyak 55 judul proposal yang telah
divalidasi namun hanya 40 judul proposal yang berhasil melaju pada tahap
seminar.
“Dari 40 judul
tersebut, terdiri 4 cluster yang pertama pasca pembinaan kapasitas 14 judul,
cluster penelitian dasar pengembangan Prodi 12 judul, cluster penelitian dasar
interdisipliner 8 judul, cluster penelitian pengembangan perguruan tinggi 2
judul, cluster penelitian terapan kajian strategi nasional 1 judul, penelitian
pengabdian masyarakat berbasis prodi 2 judul dan penelitian pemberdayaan pendampingan
masyarakat berbasis lembaga keagamaan 1 judul,” urai Djunaidi saat memberi laporan.
Menurut Kepala Pusat Penelitian LP2M IAIN Parepare, Rustam Efendy kegiatan seminar ini menghadirkan empat reviewer di antaranya Prof Muhammad Saleh Tajuddin, DR Firman, DR Buhaerah dan DR Muhammad Kamal Zubair. Keempatnya merupakan reviewer yang sebelumnya telah ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis).
Hadir membuka
kegiatan Rektor IAIN Parepare DR Ahmad Sultra Rustan yang turut didampingi oleh
Wakil Rektor I IAIN Parepare, DR Sitti Jamilah Amin.
“Kepada reviewer kiranya proposal yang sudah diusulkan oleh teman-teman ini diberikan masukan, kalau memang dianggap perlu peningkatan kualitas diberikanlah masukan-masukan dalam rangka untuk menghasilkan sebuah proposal yang memang layak dan akan menjadi kebanggaan bagi institut Agama Islam Negeri Parepare,” harap Rektor IAIN Parepare sebelum membuka kegiatan.
Seminar ini akan berlangsung selama dua hari. Setiap peneliti yang merupakan dosen IAIN Parepare diberikan kesempatan untuk mempresentasikan proposal judul penelitiannya. (Hyn/Adr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar