Jumat, 17 Januari 2020

Peringkat 1, Rektor Terima Penghargaan dari Sekjen Kemenag RI


Humas IAIN Parepare --- Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare kembali mengukir prestasi membanggakan tingkat nasional. Pada perhelatan Rapat Koordinasi Nasional Kebijakan Pengawasan (Rakornasjakwas) yang berlangsung di Jakarta, Jumat, 17/01/2020. Pihak Inspektorat Jenderal Kemenag RI mengumumkan IAIN Parepare sebagai peringkat 1 peraih penghargaan pemberitaan bidang pengawasan tahun 2019.









Disaksikan 840 orang peserta Rakornasjakwas, Sekretaris Jenderal Kemenag RI, menyerahkan langsung penghargaan tersebut kepada Rektor IAIN Parepare, Ahmad S. Rustan. Penghargaan ini merupakan apresiasi Inspektorat Jenderal Kemenag RI atas keberhasilan IAIN Parepare dalam mengakselerasi pemberitaannya, baik secara kualitatif mau pun kuantitatifnya sepanjang tahun 2019 ini.





Kasubag Kerjasama dan Humas, Suherman Syach yang menyaksikan langsung penyerahan penghargaan ini menyatakan turut bersyukur atas capaian tersebut. Menurutnya, penilaian dalam Pengawasan Award ini cukup selektif karena menggunakan dua aspek penilaian, yaitu kualitas berita dan kuantitas (banyak) pemberitaan di media. "Alhamdulillah, sepanjang tahun 2019 ini kita mampu membuat dan mempublis berita melalui website institut sebanyak 348 berita. Semoga ke depan, lebih meningkat lagi," katanya.





Pengawasan Award Bidang Pemberitaan tahun 2019 ada dua kategori, yaitu tingkat Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) dan tingkat Kanwil Kemenag. Pada tingkat PTKN, diikuti 73 nominator dari seluruh PTKN di Indonesia. Keluar sebagai pemenang adalah IAIN Parepare Sulawesi Selatan (peringkat 1), IAIN Pontianak Kalimantan Barat (peringkat 2) dan IAIN Kudus Jawa Tengah (peringkat 3).





Sementara untuk tingkat Kanwil Kemenag diikuti 34 nominator dari seluruh Indonesia. Keluar sebagai pemenang adalah Kanwil Kemenag Sumatera Selatan (peringkat 1), Kanwil Kemenag D.I. Yogyakarta (peringkat 2) dan Kanwil Kemenag Kalimantan Tengah (peringkat 3).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar