Humas IAIN Parepare ---Ajang Olimpiade Sains dan Karya Inovasi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (OSKI-PTKI) yang digelar oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Kementerian Agama Republik Indonesia selama 3 hari (14-17 November 2019) di Makassar berakhir.
Wakil Menteri Agama RI, Zainut Tauhid Saadi resmi menutup acara OSKI yang berlangsung di Hotel The Rhinra Jln. Tanjung Bungan Makassar, Jumat malam, 17/11/2019,
Olimpiade Sains dan Karya Inovasi (OSKI PTKI) Tahun 2019 diselenggarakan sebagai ajang kompetisi dalam bidang Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, dan Karya Inovasi Bidang Ilmu bagi mahasiswa dan dosen lingkup PTKI Negeri dan Swasta.
Dalam sambutannya, Wakil Menteri Agama menjelaskan tujuan dari OSKI tersebut untuk mengimplementasikan tugas mahasiswa sebagaimana yang dimaksud dalam tri darma perguruan tinggi yakni pendidikan, penilitian dan pengajaran. Maka dari kata dia perlu dikembangkan untuk berguna bagi masyarakat.
"Saya kira penemuan dan inovasi inovasi ini harus didorong untuk apa agar mahasiswa tidak berdiri diatas menara gading. Tapi dia juga bisa melakukan dan mengimplementasikan ilmunya dalam bentuk penemuan penemuan sangat bermanfaat untuk kepentingan masyarakat dan kepentingan negara," jelasnya.
Musdalifah Muhammadun, Dosen IAIN Parepare yang ditunjuk sebagai salah satu dewan penilai dalam ajang tingkat nasional tersebut menyampaikan melalui OSKI ini kita jadikan momentum sebagai PTKI sebagai driving force dalam membangun penelitian yang handal. Hasil dari OSKI ini akan mendapatkan afirmasi dan funding dari kementerian agama.
"Ini adalah kontribusi fundamental dari perguruan tinggi khususnya PTKI bagi pembangunan bangsa. 648 peserta OSKI tahun 2019 ini sungguh menjadi awal yang membahagiakan dan akan berkesinambungan untuk tahun-tahun mendatang", kata Musdalifah mengutip sambutan Dirjen Pendis dalam acara penutupan tersebut.
Berdasarkan SK Dirjen Pendis Kemenag RI nomor 6482 tahun 2019 perihal PTKI Favorit, Inovatif dan Kreatif pada OSKI-PTKI tahun 2019, IAIN Parepare ditetapkan sebagai PTKI yang Inovatif. Raihan ini, disambut suka cita seluruh sivitas kampus. "Semoga tahun depan, kampus kita sudah bisa lebih meningkat lagi partisipasinya dalam ajang OSKi ini," kata ibu Cici, saap akrab Musdalifah Muhammadun via whatshappnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar